BeritaTerkait
Bertempat di Pondok Pra-Pesantren Yayasan Kembar Abadi Annadliyah, Seranggong, Batam, Pengurus Pemuda Katolik Komisariat Daerah (Komda) Kepri menghadiri undangan silaturahmi alumni Kursus Banser Lanjutan (Susbalan) Angkatan IV yang diselenggarakan GP Ansor PC Batam, Jumat (22/4).
Selain memenuhi undangan tersebut, Pengurus Pemuda Katolik Komda Kepri juga mengungkapkan sukacita Paskah dengan memberikan bantuan beras untuk para santri di Pondok Pra Pesantren Yayasan Kembar Abadi Annadliyah, Seranggong.
Menurut Nimrod Siahaan, Ketua Bidang Moderasi Beragama dan Hubungan Masyarakat Katolik Komda Kepri, kegiatan tersebut merupakan ungkapan kasih yang tulus melampaui semua perbedaan. Kasih itulah wujud nyata mewujudkan moderasi beragama.
“Semangat inilah yang bergelora dihati pemuda Katolik Kepri sehingga tepat pada hari Jumat 22 April 2022 diadakan aksi paskah mengunjungi para sahabat Banser di pesantren Yayasan Kembar Abadi Annahdliyah. Acaranya berbuka puasa bersama dan ramah tamah. Pada kesempatan ini Pemuda Katolik menyerah buah tangan berupa beras guna mengungkapkan kasih kepada anak anak pesantren..” tambah Nimrod.
Hadir pula dalam kegiatan ini Ketua DPRD Kota Batam yang sekaligus sebagai Kasatkorwil Banser Kepulauan Riau Bapak Nuryanto, S.H., M.H.
Kepada awak media Cak Nur, panggilan akrab Ketua DPRD Kota Batam itu menyampaikan bahwa Banser menjadi satu bagian dalam menjaga NKRI bersama komponen bangsa lainnya. Hal tersebut diaminkan Sekretaris Pengurus Pemuda Katolik Komda Kepri Cosmas Eko Suharyanto, menurutnya selama ini chemistry antara Pemuda Katolik dan Ansor/Banser sudah sangat dekat sekali, terlihat dalam berbagai kegiatan yang di gagas bersama-sama.
“Terakhir kami pemuda lintas agama menyelenggarakan Haul Gus Dur ke XII di Kompleks Gereja Katolik di Sagulung, ini adalah kegiatan Haul Gus Dur pertama di Kepri yang diselenggarakan oleh pemuda lintas agama, dan Pemuda Katolik menjadi tuan rumah…” tambah Cosmas.
Dihubungi secara terpisah, Ketua Pemuda Katolik Komda Kepri Dr. Vandarones Purba, S.H., M.H., menyampaikan bahwa acara lintas iman akan terus digalakkan di Kepri apalagi tahun 2022 sudah ditetapkan sebagai tahun toleransi.
Acara ditutup dengan ramah tamah alumni Susbalan Banser ke IV dan Susbapin ke IV, Pimpinan Pondok Pra Pesantren, Pemuda Katolik, PMII, Santriwan/wati, dan Masyarakat sekitar Seranggong, Bengkong, Batam.
